Bukit
Intan Makmur ( Cakra FM) Petani Plasma Desa Bukit Intan
Makmur (BIM) kecamatan Kunto Darusalam kabupaten rokan hulu (Rohul) semakin
terjepit, bagaimana tidak, setelah tak mendapat harga Layak, para petani juga
dirugikan akibat ulah oknum PTPN V yang
mempermainkan Timbangan hingga menyebabkan petani merugi hingga jutaan rupiah
selama bertahun-tahun.
Merasa tak kunjung
mendapat respon perusahaan atas complain yang disampaikan petani ke Persuahaan,
Para petani lantas mengadu ke Kantor Dinas Kehutuanan dan Perkebunan (Dishutbun)
Rohul Selasa (13/11). diwakili oleh kepala desanya, para petani meminta dishutbun untuk turun,
serta menindak aksi curang yang dilakukan oknum PTPN V tersebut.
Menurut Keternagan Kepala
Desa Bukit Intan Makmur Ponimin, Dugaan adanya Permaianan Timbangan Yang
dilakukan Pihak PTPN V sei Intan didasari atas adanya laporan 7 KUD yang
mendapati hasil panen yang dijuanya kepersuahaan mengalami selisih timbangan cukup jauh, setelah
ditimbang di perusahaan.
“kita telah beberapa
kali mengajukan complain ke perusahaan, namun itu hanya bertahan beberapa hari,
setelah itu timbanganya kembali tidak akur, ya kalau kurangnya sedikit tidak
apa-apa, ini sampai selisihnya 400 kg Keluhnya”
Diterangkanya, selain
merasa dirugikan terhadap permainan timbangan ini, para petani juga mengeluhkan
sikap arogansi PTPN V Sei Intan, yang enggan membeli buah petani plasma, serta tidak
menerima rendemen buah, yang tidak capai target tanpa alas an yang jelas.
diamping itu kebijakan perusahaan yang hanya membeli TBS sebesar 950 rupiah
perkilonya, dianggap Kontraproduktiv dengan harga resmi TBS terendah yang
ditetapkan Dishutbun Riau saat ini sebesar Rp1300/kg.
Menanggapi keluhan para
petani tersebut, Kepala Dinas Kehutanan dan Perkebunan Rokan Hulu Sugiyarno
SP,Msi, langsung menggelar inspeksi mendadak (Sidak) ke PTPN V sei Intan
Bersama Pengelola KUD. Namun Pada sidak tersebut Rombongan tidak menemukan Indikasi adanya kecurangan permaian
timbangan Pihak perusahaan, namun anehnya
ketika Rombongan hendak temui, pihak managemen PTPN V Mendadak Tak dapat
ditemui tanpa alasan yang jelas.
walau tak menemui bukti
adanya praktek kecurangan timbangan yang dilakukan pihak PTPN V sei intan,kadishutbun
Rohul Sugiyarno berjanji akan meneruskan laporan masyarakat tersebut ke dinas
perindustrian dan perdagangan (Disperindag) provinsi riau
“ Kita akan menyurati
Disperindag Riau terutama bidang Metereologi untuk melakukan Uji Tara timbang
perusahaan, agar praktek kecurangan yang dikeluhkan warga tidak terjadi lagi
ungkapnya. (Arz)

0 komentar:
Posting Komentar