Antisipasi Gajah Ngamuk, BKSDA Riau Turunkan 2 Gajah Penghalau di Rohul

Pasirpengaraian (Cakra FM)– Dinas Kehutanan dan Perkebunan (Dishutbun) Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) bekerja sama dengan Badan Konsevasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Provinsi Riau melakukan pengusiran gajah di Kepenuhan sejak se-pekan lalu.

Kadishutbun Rohul Sugiarno, SP, Rabu (14/11) mengatakan, pihak sudah berkoordinasi dengan pihak BKSDA Provinsi Riau dan  sudah mendatang gajah pengikat atau pengahalau sebanyak 2 ekor. Dengan begitu, gajah-gajah liar bisa diusir kembali ke habitatnya.

“Gajah itu sudah terlatih untuk menghalau gajah-gajah liar, gajah jinak pawangnya bisa memahami komunikasi hewan ini,”sebutnya.

Diakuinya, pasca banjir didearah  Kepenuhan dan Bonai Darussalam sekitar 4 ekor gajah mendatang perkebunan dan pemukiman warga, pihak Dishutbun Rohul langsung dan memberi laporan pada BKSDA Riau, sebelumnya tidak menggunakan gajah, tapi nampkanya harus diturunkan gajah terlatih untuk mengahalaunya.

“Hasil belum dapat kita ketahui, karena pihak BKSDA dan anggota masih bekerja dilapangan,”katanya.

Warga Kepenuhan juga Anggota DPRD Kabupaten Rohul Isma’il Hamkaz, SA.g, MSI, berterima kasih proaktifnya dan memberi apresiasi terhadap BKSDA Riau langsung turun kelapangan untuk melakukan penghalauan gajah-gajah liar.

“Terima kasih pada BKSDA telah mengirimkan 2 gajah penghalau. Kita berharap semoga kegiatan ini berhasil dan tidak terulang kembali gajah datang ke pemukiman penduduk, khusus daerah Kepenuhan umumnya Kabupaten Rohul,” tuturnya. (Arz)

0 komentar:

Posting Komentar