Pasir pengaraian ( Cakra FM )-Taregt Pemerintah Kabupaten Rokan
Hulu, untuk mencapai Swasembada beras di tahun 2013 mendatang terhambat
sejumlah factor. Salah atu factor penghambat tersebut yakni lonjakan
pertumbuhan penduduk, serta belum maksimalnya produksi beras di lahan pertanian
yang ada. Hal tersebut menyebabkan
pemerintah kabupaten rokan hulu terpaksa merivisi kembali target swasembada
beras yang di patoknya.
Walau saat ini hasil Produksi beras
lokal Rohul semakin meningkat setiap tahunya, namun hal tersebut ternyata belum
mampu memenuhi kebutuhan beras penududuk rohul yang saat ini berjumlah 511 ribu
jiwa. Hal tersebut disampaikan oleh Wakil Bupati Rokan Hulu Hafith Syukri.
menurutnya laju pertumbuhan penduduk di Kabupaten Rokan Hulu yang tergolong
tinggi menyebabkan pemerintah terpaksa merevisi kembali target pencapaian
swasembada beras, hal tersebut
dikarenakan tingginya kebutuhan dibandingkan dengan hasil produksi yang ada.
Namun untuk memaksimalkan produksi yang ada pemerintah akan melakukan
pemaksimalan beberapa upaya seperti memaksimalkan lahan-lahan pertanian yang
ada, serta mengintensifkan penerapan tekhnologi pertanian yang intensif.
Satu tahun jelang batas waktu
target swasembada, saat ini Pemkab Rokan Hulu baru mampu merealisasikan produksi beras local
mereka sebesar 40 ribu ton. jumlah produksi tersebut, masih dibawah taregt
swasembada yang di patok sebesar 60 ribu ton pertahun(*Cakra arz)
0 komentar:
Posting Komentar