![]() |
sumber Foto RNC, Bentrok SPTI dan SPPP |
PASIRPANGARAIAN- SPTI dan SPPP Rokan Hulu kubu Sihotang sempat bentrok fisik di PT Geng atau biasa disebut PT KPN di Kecamatan Tambusai, Senin pagi (29/10/12).
Kericuhan sekitar pukul 08.30 WIB pecah pasca ambil alih pekerjaan bongkar muat TBS kelapa sawit di PT KPN oleh Serikat Pekerja Transportasi Indonesia (SPTI) yang sebelumnya dikelola Serikat Pekerja Pertanian dan Perkebunan (SPPP) Rohul.
Kericuhan sekitar pukul 08.30 WIB pecah pasca ambil alih pekerjaan bongkar muat TBS kelapa sawit di PT KPN oleh Serikat Pekerja Transportasi Indonesia (SPTI) yang sebelumnya dikelola Serikat Pekerja Pertanian dan Perkebunan (SPPP) Rohul.
“Perusahaan (PT KPN) telah mengikuti aturan, tapi mereka (SPPP) tidak tahu malu,” kesal Ketua SPTI Rohul Syahril Topan menjawab Wartawan di ujung telpon Senin lalu.
Syahril Topan mengungkapkan bentrok pecah saat pekerja bongkar muat di PT KPN sedang bekerja. Sejumlah Anggota SPPP Rohul datang dan mengganggu pekerja yang sedang bekerja di perusahaan.
“Sebenarnya persoalan bukan masalah tenaga bongkar muatnya, tapi sudah masalah kepengurusan serikat. Jika bidang kerja SPPP itu ada di perkebunan, dan kita tidak pernah mengganggunya sebab bidang kita di jasa transportasi darat, udara, dan laut,” katanya.
Menurut Syahril Topan sekitar pukul 10.00 WIB situasi di PT KPN sudah kondusif. Namun dia berharap kedepan hal serupa tidak terulang. Dia minta SPPP mengerti bidang kerjanya sesuai peraturan.
Sebelumnya, beberapa waktu lalu, antara SPTI dan SPPP juga sempat bentrok fisik di PT Aria Rama di Kecamatan Tambusai Utara. Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Rohul telah keluarkan dua opsi untuk diikuti. Salah satu opsinya pada 12 November 2012 mendatang akan digelar rapat bersama.
Di lain tempat, Kasat Reskrim Polres Rohul AKP Syahruddin Tanjung membenarkan ada bentrok fisik di PT KPN antara kubu SPTI dan SPPP Senin pagi tadi, namun dia belum mengetahui apakah ada korban jiwa atau tidak, pasalnya laporan ada di Polsek Tambusai dan belum diterimanya.***(Arz)
0 komentar:
Posting Komentar