Tujuh Desa di Rohul Terima Dana PPIP

PASIRPENGARAIAN (Cakra FM)-Pemerintah Pusat melalui dana APBN Perubahan tahun 2012 mengulirkan sasaran Program Pembangunan Infrastruktur Perdesaan (PPIP) untuk tujuh desa di Rokan Hulu yang telah ditetapkan oleh Menteri Pekerjaan Umum RI
 
     Pelaksanaan PPIP di Rokan Hulu yang dinilai sangat menyentuh langsung ke masyarakat pedesaan, dalam memenuhi kebutuhan dasar seperti infrastruktur sarana transportasi,  sarana pertanian, kebutuhan air bersih dan sanitasi.

     Pasalnya pembangunan yang di inginkan, langsung direncanakan oleh masyarakat desa, dimana pelaksanaan PPIP oleh organisasi masyarakat setempat (OMS) yang dibentuk masyarakat.

     ’’Mulai dari proses pelaksanaan sampai administrasi dilakukan oleh masyarakat.Kita harapkan kegiatan yang dilaksanakan tepat waktu, tepat sasaran dan transparansi dengan memperhatikan mutu, kualitas yang baik.’’ungkap Kepala Satker Pembangunan Infrastruktur Pedesaan  yang juga Sekretaris Dinas Tata Ruang dan Cipta Karya Rohul Zulkarnain ST MT kepada Wartawan, Senin (26/11) di ruang kerjanya.
      
Dia menyebutkan, setiap desa yang menerima PPIP mendapatkan dana sebesar Rp250 juta yang ditransferkan langsung oleh Pusat ke rekening OMS.

     Menurutnya, pemerintah daerah melalui APBD Rohul tahun 2012 juga mengalokasikan dana untuk pelaksanaan PPIP di 12 desa.Dimana perencanaan pembangunan yang dilaksanakan dari hasil musyawarah desa,  bahwasanya program pembangunan itu baru bisa dilaksanakan setelah dana APBN itu ditransfer ke rekening OMS.

     Berbeda dengan pelaksanaan kegiatan yang dilakukan oleh kontraktor, mereka kerja dulu baru di bayar.’’PPIP merupakan program yang luar biasa karena bisa menutup celah desa-desa yang tidak tersentuh APBD.Saat ini, desa yang menikmati PPIP di Rohul yang bersumber dari APBN baru 30 persen.Kita harapkan kedepannya desa yang minim kebutuhan dasar infrastruktur di Rohul mendapatkan PPIP,’’terangnya.

     Zulkarnain menjelaskan, PPIP bagian dari PNPM Mandiri yang dibawah naungan Direktorat Jenderal Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum dalam rangka enanggulangan kemiskinan di perdesaan melalui peningkatan akses masyarakat miskin terhadap pelayanan infrastruktur dasar perdesaan.

     Dikatakannya, PPIP telah berhasil memberikan kemudahan akses masyarakat miskin terhadap infrastruktur perdesaan dan secara tidak langsung telah meningkatkan kegiatan perekonomian di perdesaan.

     Semua pelaku yang terkait program ini, lanjut Zulkarnain, harus paham dan melaksanakannya dengan prinsip keterbukaan dan dapat dipertanggungjawabkan oleh masyarakat sesuai dengan fakta integritas yang telah ditandatangani bersama saat Sosialisasi bebberapawaktu lalu.

     ‘’Proses perencanaan dan penganggaran kegiatan harus benar benar melibatkan masyarakat dan harus menerima setiap masukan dari masyarakat.Karena masyarakatlah yang tau apa yang menjadi kebutuhan yang paling penting di desanya,’’terangnya

     Lebih jauh, Zulkarnain menegaskan agar perangkat desa mengawal seluruh tahapan program serta mendorong keterlibatan masyarakat sebagai pelaku utama dalam pelaksanaan program PPIP.

     Perlu dilakukan percepatan pelaksanaan program tanpa melangar aturan dan ketentuan serta kualitas harus tetap diutamakan.Pemilihan sarana dan prasarana yang akan didanai oleh program PPIP selayaknya dilakukan dengan selektif dan seksama, agar benar benar tepat sasaran dan asetnya dapat dimanfaatkan secara optimal.(Arz)



LPPM UPP Taja Pelatihan Penulisan Artikel Ilmiah Nasional

PASIRPENGARAIAN (Cakra FM)-Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Universitas Pasir Pengaraian (UPP) bekerjasama dengan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (DIKTI), Senin (26/11) menaja kegiatan pelatihan penulisan Artikel Ilmiah Nasional di Kampus UPP.
 
     Dalam pelaksanaan kegiatan ini semua pendanaan dan pemateri di datangkan dari DIKTI.Pelatihan ini merupakan program bantuan DIKTI pertama yang diraih UPP setelah Rektor Baru dilantik.
      
‘’Bantuan ini merupakan prestasi UPP karena bantuan ini hanya didapat oleh 40 Perguruan Tinggi se-Indonesia, dan salah satunya adalah UPP, ini cukup membanggakan,’’ungkap  Ketua LPPM UPP Khairul Fahmi MT kepada wartawan, Senin (26/11) di Pasirpengaraian

     Para Pemateri yang datang merupakan pemateri yang berkompeten dan reviewer ternama di Indonesia.Para pemateri merupakan kontributor beberapa jurnal Internasional, seperti Scopus, Elsevier, Springer dan lainnya.

     Pemateri pertama Jaka Sriyana SE MSi PhD dosen Fakultas Ekononomi Universitas Islam Indonesia Jogjakarta.Sedangkan pemateri kedua Prof Dr Ir Dian Fiantis MSc, Guru Besar Fakultas Pertanian Universitas Andalas Sumatera Barat.

     Beberapa materi yang disampaikan adalah etika Penulisan artikel dan plagiarism, strategi menembus jurnal terakreditasi, struktur artikel ilmiah dan bahasa dalam artikel ilmiah.

     Peserta pelatihan ini terdiri dari seluruh dosen UPP dan juga perwakilan dari mahasiswa.Pelaksanaan pelatihan ini diharapkan mampu mengkatrol kemampuan menulis dari dosen-dosen di Universitas Pasir Pengaraian.

     ‘’Selama ini memang minat dan semangat menulis para dosen masih rendah, hal ini karena kurangnya pengetahuan dan pemahaman para dosen tentang penulisan jurnal ilmiah,’’jelas Rektor UPP Prof Dr Ir Feliatra DEA kepada wartawan, Senin (26/11).

     Dia menegaskan outcome dari pelaksanaan kegiata pelatihan ini, diharapkan tahun mendatang jumlah publikasi jurnal ilmiah terakreditasi dari UPP bisa terwujud.’’Saya akan berikan reward bagi para dosen UPP yang mampu menembus publikasi pada jurnal ilmiah Nasional dan Internasional.’’janji pria yangdipanggil akrab Feli ini.(Arz)

SMAN 2 Rambah Hilir Juara I Debat Ekonomi SMA/MA se Riau

PASIRPENGARAIAN (Cakra FM)-Siswa SMAN 2 Rambah Hilir Kabupaten Rokan Hulu kembali mengukir prestasi di tingkat Provnsi Riau.Pada Lomba Olimpiade Ekonomi Tingkat SMA/MA se Riau yang dilaksanakan di FKIP Ekonomi Universitas Riau kemarin

  Sekolah Berwawasan Keunggulan di Rokan Hulu itu, meraih Juara I Kompetensi Debat Ekonomi dari semua perlombaan yang diadakan.Dimana SMAN 2 Rambah Hilir berhasil mengalahkan SMA Kalam Kudus Pekanbaru, dengan berhasil membawa pulang Piala serta medali.

     Kepala SMAN 2 Rambah Hilir Nurman SPd kepada wartawan, Senin (26/11) menyebutkan, rombongan SMAN 2 Rambah Hilir yang mengikuti Lomba Debat Ekonomi berjumlah 3 orang  yang terdiri dari T Novenia Yahya, Vicky Dwi Prabowo, dan Muhammad Garin Geliga  dengan guru Pembimbing Karnila SPd 

     Dia mengaku bangga atas prestasi yang telah diraih oleh siswa-siswi SMAN 2 Rambah Hilir yang telah mengharumkan nama Rokan Hulu di tingkat provinsi dalam mengikuti event dibidang pendidikan di tingkat provinsi Riau. 

     Nurman menyampaikan ucapan terima kasih kepada guru pembimbing, para siswa atas prestasi yang diperoleh anak didiknya seusai menerima piala Juara I di Sekolah.

     Kedepan diharapkan prestasi SMA Unggulan bisa lebih banyak lagi dibidang yang  lainnya sesuai dengan harapan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga serta Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu.’’Kita harapkan SMAN 2 Rambah Hilir terus mengukir prestasi di tingkat provinsi bahkan nasional dalam mengikuti lomba-lomba yang dipertandingkan,’’ujarnya

     Ditambahkannya, prestasi lain yang juga diraih SMAN 2 Rambah Hilir Berwawasan Keunggulan baru-baru ini yakni Juara harapan I Sekolah Sehat  tingkat SMA se Provinsi Riau tahun 2012 dengan meraih Piala dan piagam penghargaan diserahkan langsung di Pekanbaru.

     Selain itu, Juara 2 Lomba Lintas Alam (Cross Country) di UNAND Padang tahun 2012.Mendapatkan Bantuan Infocus dari Perusahaan PT Agung Automall Pekanbaru yang dilaksanakan di Mall SKA Pekanbaru.(Arz)
    

Panitia Haul Syekh Abdul Wahab Rokan se-Asia Tenggara Terbentuk

PASIRPANGARAIAN (Cakra FM)- Panitia Peringatan Haul kelahiran Tuan Guru Syekh Abdul Wahab Rokan Al-Kholidi Naqsabandi se-Asia Tenggara 2014 mendatang di Kabupaten Rokan hulu telah terbentuk.

Berdasarkan hasil musyawarah pembentukan panitia di Gedung Pertemuan Kota Tengah Kecamatan Kepenuhan, kemarin, Peringatan Haul Kelahiran Tuan Guru Syekh Abdul Wahab Rokan Al-Kholidi Naqsabandi se-Asia Tenggara 2014 mendatang akan mulai diperingati 2013 mendatang dengan berbagai kegiatan.

Menurut Pimpinan Musyawarah, Ismail Hamkaz, yang juga Anggota DPRD Rohul mengungkapkan, peringatan tingkat Asia Tenggara ini akan dimulai Seminar tentang Syekh Abdul Wahab Rokan di Pasirpangaraian, 2 Maret 2012. Seminar ini bersamaan dengan hari kelahiran Syekh Abdul Wahab Rokan.

Pada 3 Maret 2013, kunjungan atau napak tilas ke lokasi kelahiran Tuan Guru Syekh Abdul Wahab Rokan di Desa Rantau Binuang Sakti. Oktober 2013, Suluk Asia Tenggara para jama`ah tariqat naqsabandi di Rantau Binuang Sakti sebagai persiapan Haul Maulid Syekh Abdul Wahab Rokan Al Kholidi Naqsabandi. Di lokasi ini juga rencananya akan dibangun madrasah suluk yang telah memenuhi adab tariqat.

“Dan puncak Haul Maulid Tuan Guru Syekh Abdul Wahab Rokan baru digelar 20 Februari 2014 atau bertepatan 19 Rabiul Akhir 1435 Hijriyah di Desa Rantau Binuang Sakti,” tambah Ismail kepada riauterkinicom, Selasa (27/11/12).

Rapat pembentukan panitia ini turut dihadiri Ketua Lembaga Kerapatan Adat Luhak Kepenuhan Datuk Bondaro Sakti, Sekcam Junizar, Koordinator Tariqat Naqsabandiyah Kepenuhan beserta mursyid dan jama’ah suluk Mustafa Kamal, Kepala KUA Jali Sitakar,  Kepala KUA Kepenuhan Hulu Mulyadi, kepala desa dan lurah, serta melibatkan tokoh agama, tokoh masyarakat, Tokoh pemuda dan mahasiswa, dan masyarakat.***(Arz)

Melibatkan Siswa SLTA,BEM UPP Dialog Keagamaan dengan Kemenag Rohul

PASIRPANGARAIAN (Cakra FM)- Bahas peranan mahasiswa dalam penerapan Syariat Islam, Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Pasirpangaraian (BEM UPP) gelar dialog dengan Kakan Kemenag Rokan Hulu Ahmad Supardi Hasibuan.

Dialog sampai Selasa sore kemarin (27/11/12) di Kampus UPP, turut melibatkan siswa dari sejumlah SLTA di Pasirpangaraian dan sekitarnya.

Menurut Presiden BEM UPP Rohul, Finus, dialog dengan Kemenag merupakan kali pertamanya. Kemenag dilibatkan karena memiliki peranan penting, termasuk mengundang pihak majelis ulama indonesia (MUI) diwakili Hamdi.

"Dalam dialog keagamaan yang pertama ini, kita mengambil topik bahasan Peranan Mahasiswa UPP dalam penerapan Syariat Islam di Rokan Hulu," jelas Finus.

Finus mengatakan topik keagamaan dirasa sangat penting dibahas, sebab Rohul berjuluk Negeri Seribu Suluk harus memiliki nilai-nilai keislaman kuat dalam mewarnai kehidupan masyarakatnya.

Pada kesempatanya, Ahmad Supardi nyatakan bahwa mahasiswa memiliki peranan penting dan strategis dalam penerapan syariat Islam di daerah. Mahasiswa adalah cendekiawan muda dan agent of change atau agen perubahan yang memiliki pikiran jernih dan tajam.

Pada penerapan syariat Islam, katanya lagi, terpenting adalah substansinya, bukan nama atau istilahnya, seperti Undang-Undang (UU) Anti Korupsi, UU Anti Pornografi dan Porno Aksi, sebenarnya adalah UU Syariah. Substansinya sangat sesuai dengan syariat Islam.

“Kita jangan terjebak pada istilah, sebab istilah hanya kulit luar saja, terpenting adalah substansinya. Contoh lain, pemakaian jilbab. Jilbab tidak disebut fashion syariah, tapi tidak apa-apa jika disebut fashion kecantikan yang dapat mempercantik seorang wanita," jelasnya.***(Arz)